Wabah ulat bulu semakin mengganas di tiga kecamatan di Kabupaten Buleleng, yakni Buleleng, Sawan dan Gerokgak. Warga mulai resah, upaya pembasmian yang dikakukan secara swadaya oleh masyarakat belum mampu mengurangi jumlah ulat. Di Banjar Dinas Abasan, Desa Sangsit, Kecamatan Sawan, ulat semakin banyak menyerang bahkan ada sampai masuk ke tempat pemukiman warga. Ciri-ciri ulat bulu tersebut adalah berbulu hitam dan lurus, berlendir dan memiliki panjang sekitar 10-15 cm.
Senin, 11 April 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Entri Populer
-
Pura Segara Rupek terletak di ujung...
-
Lembaga Perkreditan Desa (LPD) adalah lembaga keuangan yang didirikan oleh desa adat/ pakraman dan berfun...
-
Pesta Kesenian Bali XXXIII Kabupaten Buleleng dibuka secara resmi oleh Bapak Bupati Buleleng, Drs. Putu B...
-
Pada hari Minggu, 10 April 2011, bertempat di Kantor Camat Sawan, Ibu-ibu Dharma Wanita Kec. Sawan mengadakan pertemuan rutin dan arisan. ...
-
Jumat, 22 April 2011, mulai dari jam 07.00 WITA sampai dengan 13.00 WITA warga Banjar Dinas Lebah, Desa S...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar