“Prima Dalam Pelayanan Menuju Masyarakat Sejahtera Yang Berlandaskan Tri Hita Karana”
Tampilkan postingan dengan label camat sawan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label camat sawan. Tampilkan semua postingan

Selasa, 03 Mei 2011

BENCANA ALAM DI DESA SUWUG

Hujan deras yang mengguyur Kec. Sawan selama sekitar dua jam, pada hari Senin 02 Mei 2011, menyebabkan jebolnya salah satu senderan badan jalan di Banjar Dinas Sabi, Desa Suwug. Senderan jalan desa yang lokasinya berdekatan dengan SMPN 3 Sawan, sebagai penghubung dua desa bertetangga yaitu Desa Suwug dan Desa Sudaji, mengalami jebol sepanjang 18 m dengan kedalaman 7 m. 

Camat Sawan, Gede Gunawan AP, SE,M.Si. pada saat peninjauan lapangan yang didampingi oleh Perbekel Suwug, Nyoman Bujana, SE dan salah satu Kabid pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kab. Buleleng, Ir. Putu Dana, menghimbau agar masyarakat pengguna jalan harus ekstra hati-hati, mengingat tergerusnya badan jalan, terlebih lagi pada saat malam hari.
Baca Selengkapnya...

PEMBINAAN SUBAK TEGAL ANYAR DESA SANGSIT

Subak merupakan salah satu lembaga tradisional warisan sumber daya budaya di Bali yang sangat perlu dilestarikan melalui pembinaan yang tepat dan berkelanjutan. Dengan berlandaskan atas falsafah Tri Hita Karana, lembaga ini merupakan benteng masyarakat Bali dalam menghadapi berbagai gempuran budaya akibat derasnya arus globalisasi dan pariwisata yang melanda dunia dan Bali pada khususnya.
Sebagai upaya untuk menjaga kelestarian dan keberlanjutan nilai-nilai Tri Hita Karana tersebut, Pemerintah Kabupaten Buleleng secara rutin setiap tahun melakukan pembinaan dan evaluasi terhadap subak yang ada di masing-masing kecamatan. Dalam rangka evaluasi dimaksud, masing-masing kecamatan mempersiapkan satu subak untuk dievaluasi oleh Tim Pembina dan Evaluasi Tingkat Kabupaten Buleleng.
Camat Sawan, Gede Gunawan AP, SE, M.Si. dalam menghadapi evaluasi tersebut telah mempersiapkan Subak Tegal Anyar Abasan Desa Sangsit sebagai wakil Kecamatan Sawan. Pada hari Senin, 2 Mei 2011 bertempat di Balai Subak Tegal Anyar Abasan, Desa Sangsit, Tim Pembina Subak Kecamatan Sawan yang dipimpin langsung oleh Camat Sawan mengadakan pembinaan kepada Tim Pendamping yang sudah dibagi menjadi tiga baga, yakni Baga Parhyangan, Baga Palemahan dan Baga Pawongan. Melihat persiapan yang cukup matang dan antusias prajuru serta krama subak Tegal Anyar yang tinggi, Camat Sawan merasa optimis bahwa Subak Tegal Anyar mampu bersaing di Tingkat Kabupaten.
Baca Selengkapnya...

Minggu, 01 Mei 2011

SOSIALISASI DESA SADAR LINGKUNGAN

Desa Pakraman Kerobokan sebagai duta Kecamatan Sawan dalam rangka Lomba Desa Sadar Lingkungan (DSL) Tingkat Kabupaten Buleleng, pada hari Jumat, 29 April 2011, pukul 19.00 WITA, bertempat di Balai Desa Krobokan, Tim Pembina Desa Sadar Lingkungan Kec. Sawan, yg dipimpin langsung oleh Camat Sawan, Gede Gunawan AP, SE, M.Si. memberikan sosialisasi tentang Desa Sadar Lingkungan.
Kegiatan sosialisasi ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan tentang lingkungan hidup serta untuk meningkatkan kesadaran dan disiplin masyarakat dalam melestarikan lingkungan hidup secara mandiri. Hal ini sejalan dengan tujuan dilaksanakannya Lomba Desa Sadar Lingkungan oleh Pemerintah Kabupaten Buleleng.
Pada saat dilaksanakannya sosialisasi, Krama Desa Pakraman Kerobokan terlihat sangat antusias untuk mendukung kegiatan lomba ini dan bertekad akan menyiapkan diri semaksimal mungkin.
Baca Selengkapnya...

Senin, 25 April 2011

APEL PERSADA


Senin, 25 April 2011, bertempat di setra adat Desa Jagaraga, Camat Sawan, Gede Gunawan AP, SE, M.Si. menghadiri pemakaman Almarhum Veteran RI atas nama Made Kariada. Dalam acara pemakaman Almarhum Made Kariada ini bertindak selaku Inspektur Upacara, Dan Ramil Sawan,  Kapten. Inf. Ketut Sumendra, SH. Acara pemakaman almarhum diikuti oleh  TNI- AD, Satpol PP, PPM, Pecalang, dan warga krama desa.

Dan Ramil Sawan yang bertindak sebagai Inspektur Upacara pada acara pemakaman tersebut membacakan “Apel Persada” yang antara lain berisikan Atas nama Negara dan Tentara Nasional Indonesia dengan ini mempersembahkan ke persada ibu pertiwi jiwa raga dan jasa-jasa Almarhum”
Usai dibacakan Apel Persada kemudian regu salvo mengambil sikap salvo dan melaksanakan tembakan salvo tanda penghormatan terakhir kepada almarhum atas jasa-jasanya. 
Dalam sambutannya, Camat Sawan, Gede Gunawan AP, SE, M.Si. menegaskan, agar nilai-nilai kejuangan, semangat rela berkorban dan keikhlasan Almarhum dapat ditiru oleh generasi yg ditinggalkan. Selain itu dimohon kepada hadirin untuk bersama-sama mendoakan Almarhum agar dapat menyatu dengan Sang Pencipta.
Baca Selengkapnya...

PENGUKUHAN LEMBAGA-LEMBAGA DESA DI DESA SANGSIT


Penguatan (empowering) lembaga-lembaga desa merupakan hal yang sangat penting artinya bagi desa dalam penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan. Jika lembaga-lembaga ini dapat diberdayakan, akan merupakan suatu kekuatan yang sangat besar dalam mendukung kemajuan desa itu sendiri, selain itu juga lembaga desa dapat dijadikan sebagai wahana kegotongroyongan dalam memecahkan berbagai persoalan.

Begitu juga di Desa Sangsit, Kecamatan Sawan, Perbekel sangat menyadari arti penting dari keberadaan lembaga-lembaga yang ada di desa dalam mensukseskan pembangunan desa. Bertepatan dengan Hari Raya Saraswati, tanggal 23 April 2011, Perbekel Sangsit, Putu Arya Suyasa melaksanakan pengukuhan dan pelantikan lembaga-lembaga desa di Desa Sangsit. Lembaga-lembaga desa tersebut di antaranya adalah Tim Penggerak PKK Desa, Pengurus Karang Taruna, Pengurus Pengelola Air Bersih, Pengurus PNPM, Pengurus Olah Raga, Pengurus Usaha Kesehatan Desa dan Pengurus LPM. Dalam rangkaian acara tersebut pula, Perkumpulan Suka-Duka Dharmakanti Sangsit yang sangat peduli dengan pembangunan desa, menyerahkan sertifikat bea siswa kepada siswa SD se-Desa Sangsit.
Camat Sawan, Gede Gunawan AP, SE, M.Si. dalam sambutannya sangat memuji program kerja dan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan di Desa Sangsit dan memberikan support kepada para pengurus lembaga-lembaga desa yang dipercaya oleh masyarakat. Camat Sawan juga sangat mengapresiasi keterlibatan dan kepedulian Suka Duka Dharmakanti terhadap pembangunan desa, terutama dalam memberikan bea siswa kepada siswa-siswa SD berprestasi dan kurang mampu.
Baca Selengkapnya...

Sabtu, 23 April 2011

PEMILIHAN KELIAN BANJAR DINAS LEBAH DESA SUWUG


Jumat, 22 April 2011, mulai dari jam 07.00 WITA sampai dengan 13.00 WITA warga Banjar Dinas Lebah, Desa Suwug, Kecamatan Sawan berduyun-duyun menyambut sebuah pesta demokrasi yaitu Pemilihan Kelian Banjar Dinas Lebah. Pemilihan dilaksanakan untuk mengisi kekosongan Kelian Banjar Dinas yang ditinggalkan oleh Almarhum Bapak Wayan Widana.

Pemilihan Kelian Banjar Dinas kali ini diikuti oleh dua paket pasangan calon, yakni Paket I : pasangan Wayan Antara dan Nyoman Sumeyasa, dan Paket II : pasangan Ketut Budaria dan Made Budiartha. Setelah penghitungan suara, diperoleh hasil Paket I memperoleh suara sebanyak 438 suara sedangkan Paket II memperoleh suara sebanyak 129 suara. Dengan demikian Paket I atas nama pasangan Wayan Antara dan Nyoman Sumeyasa berhasil memperoleh suara terbanyak dan dinyatakan terpilih untuk memimpin Banjar Dinas Lebah, Desa Suwug periode 6 (enam) tahun ke depan.
Perbekel Suwug, Nyoman Bujana, SE, pada kesempatan itu langsung mengukuhkan pasangan Wayan Antara dan Nyoman Sumeyasa untuk memimpin Banjar Dinas Lebah, Desa Suwug menggantikan Almarhum Bapak Wayan Widana. Setelah pengukuhan, Camat Sawan, Gede Gunawan AP, SE, M.Si. dalam sambutannya mengatakan Pemilihan di Banjar Dinas Lebah ini akan diupayakan untuk dijadikan “master” dalam setiap pemilihan langsung di wilayah Kecamatan Sawan, apresiasi dan ketaatan warga dalam menjunjung nilai-nilai demokrasi sangat tinggi sehingga proses pemilihan dapat berjalan dengan aman, tertib, lancar dan damai.
Baca Selengkapnya...

PEMBANGUNAN SMK DI DESA MENYALI



Diresmikannya Singaraja sebagai Kota Pendidikan dan Pengetahuan (Singaraja, The City of Scince) oleh Ketua DPRD Kabupaten Buleleng dengan surat Rekomendasi Nomor : 420/318/DPRD, Tanggal 1 April 2011, telah menambah motivasi masyarakat Buleleng untuk mendukung pembangunan khususnya di bidang pendidikan. Tidak terkecuali masyarakat di Kecamatan Sawan yang sangat mendambakan dibangunnya SMK Negeri yang berbasis IPTEK.
Baru-baru ini di Desa Menyali, Kecamatan Sawan, Tim Verifikasi Dinas Pendidikan Kabupaten Buleleng yang didampingi oleh Camat Sawan, Gede Gunawan AP, SE, M.Si. dan Dan Ramil Sawan, Kapten Inf. Ketut Sumendra, melakukan sosialisasi dan melakukan verifikasi terhadap persiapan dan kesiapan warga desa atas usulan pembangunan sekolah tersebut. Sosialisasi dihadiri oleh para “Tinggi-Duur” Desa Pakraman Menyali, Bendesa Pakraman Menyali, para tokoh dan masyarakat Desa Menyali.

Dalam pertemuan tersebut, sangat terlihat antusias masyarakat sangat tinggi dan mengharapkan pembangunan SMK ini segera dapat terwujud. Begitu juga Tetua Desa Pakraman Menyali sangat menyetujui pembangunan SMK ini. Sebagai wujud keseriusannya Krama Desa Pakraman Menyali, melalui Bendesa Pakraman Menyali yang juga disetujui oleh para “Tinggi-Duur” Desa Pakraman Menyali telah menyerahkan lahan seluas 1,5 Ha untuk pembangunan SMK tersebut. Pada kesempatan itu pula, Ketua Panitia Pembangunan SMK, Bpk. Ketut Arnawa, sangat mensupport agar Pembangunan SMK dapat direalisasikan tahun ini….
Baca Selengkapnya...

Kamis, 21 April 2011

PENGANYAR DI PURA SEGARA RUPEK


Pura Segara Rupek terletak di ujung barat Pulau Bali yaitu di Selat Bali, tepatnya berlokasi di Semenanjung Prapat Agung, Desa Sumber Klampok, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng. Dari sinilah sesungguhnya jarak terdekat antara Bali dan Tanah Jawa yang berada di sebelah baratnya. Ujung barat daratan Pulau Bali tampak jelas di seberang dengan lokasi terkait di ujung timur tanah Jawa yang dinamakan Batu Dodol di wilayah Banyuwangi, Jawa Timur.
Kisah tentang pemisahan Bali dengan Jawa, sehingga Bali menjadi satu pulau yang utuh, ceritanya adalah sebagai berikut :

Prasasti Pasek Berjo Selunglung menyuratkan bahwa Segara Rupek terbentuk setelah Dang Hyang Sidhimantra beryoga semadi memohon keselamatan seisi jagat termasuk untuk keselamatan putra tunggalnya yang bernama Manik Angkeran yang dipersembahkan sebagai pengayah atau pekerja pembantu kepada Ida Betara Sanghyang Naga Basuki di Besakih, Bali.
Dalam Yoga Semadi kehadapan Sanghyang Siwa dan Sang Hyang Baruna Geni sebagai Penguasa Samudra Raya, Dang Hyang Sidhimantra dititahkan supaya menggoreskan tongkat tiga kali ke tanah, tepat di jalan ceking atau ruas jalan yang paling sempit. Akibat goresan tongkat tersebut, air laut terguncang, bergerak membelah bumi. Maka daratan tanah Bali dan Tanah Jawa yang satu itu pun terpisah oleh lautan. Jawa dan Bali pun terpisah, jadilah Segara Rupek atau Lautan Sempit yang kini dinamakan Selat Bali.
Secara sosiologi pemisahan Bali-Jawa di Segara Rupek dimaksudkan oleh Dang Hyang Sidhimantra justru guna memproteksi kesucian Bali dari ancaman migrasi penduduk berlebihan, disamping untuk menekan angka tindak kriminal.
Pada hari Rabu, 20 April 2011, Pimpinan dan staf Kantor Camat Sawan, ngaturang bakti penganyar di pura dimaksud. Meski harus melalui jalanan di tengah hutan Bali Barat sepanjang ± 15 km selama  ± 45 menit serta jalanan menuju pura yang kurang baik, tidak menyurutkan semangat para pemedek untuk tangkil ngaturang bhakti. Bahkan pada saat diguyur hujan deras, para pemedek tetap semangat berdatangan. Rangkaian pelaksanaan pebaktian penganyar walaupun diguyur hujan deras tetap berlangsung dengan khidmat.
Setelah sembahyang Camat, Sekcam, para Kasi dan Staf Kantor Camat Sawan katuran "Boga Samatra" yang disediakan oleh panitia piodalan Pura Segara Rupek. Suksema……
Baca Selengkapnya...

CAMAT SAWAN MONITORING PELAKSANAAN UJIAN NASIONAL


Camat Sawan, Gede Gunawan AP, SE, M.Si. pada hari Selasa, 19 April 2011, melakukan monitoring pelaksanaan Ujian Nasional SMU dan SMK di Kecamatan Sawan yakni di SMUN 1 Sawan dan SMK PGRI Sawan. Dalam monitoringnya, Camat Sawan Gede Gunawan AP, SE, M.Si. bersama  Danramil Sawan, Kapten Inf. Ketut Sumendra melihat pelaksanaan UN telah berjalan dengan lancar dan tertib. Jumlah peserta UN di SMUN 1 Sawan sebanyak 196 orang dan SMK PGRI Sawan sebanyak 20 orang semuanya hadir mengikuti UN. Pada kesempatan itu pula Camat Sawan menginstruksikan kepada seluruh Panitia UN, Kepala Sekolah, guru-guru dan tim indepeden dari Undiksha Singaraja, agar menjaga pelaksanaan UN berdasarkan protap dan juknis yang ditetapkan.

Baca Selengkapnya...

Entri Populer

DAFTAR LINK

Photobucket Photobucket Photobucket komunitas blogger buleleng